Apa Itu Pancasila ? Pengertian, Jenis & Contohnya

Pancasila adalah Dasar Negara Republik Indonesia yang terdiri dari lima sila yaitu: 1. Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dimulai dengan sila pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Seseorang perlu mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa yang dipercaya sebagai sumber dari semua pengetahuan, hukum, nilai-nilai dan kewajiban. 2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Kedua, Pancasila menekankan adanya kemanusiaan yang adil dan beradab. Kemanusiaan berhubungan dengan persamaan dan perlakuan yang adil bagi semua orang. Kemanusiaan beradab berhubungan dengan pengakuan terhadap nilai-nilai moral yang membedakan manusia dari haiwan. 3. Persatuan Indonesia Sila ketiga Pancasila menekankan adanya solidaritas nasional atas nama persatuan Indonesia. Persatuan ini menjembatani perbedaan-perbedaan yang ada di antara ras, agama, kelas sosial, dan budaya di Indonesia. 4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan Sila keempat menggambarkan bahwa Indonesia adalah negara demokratis yang dipimpin oleh kebijaksanaan dan penerapan prinsip-prinsip musyawarah. Ujungnya tujuan ini adalah untuk mewujudkan kebaikan bersama bagi semua orang di Indonesia. 5. Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia Keadilan sosial adalah sila kelima dari Pancasila. Ini menekankan adanya keadilan sosial dan hak-hak asasi yang harus diambil oleh semua rakyat Indonesia. Keadilan sosial melibatkan pengakuan terhadap hak-hak ekonomi, sosial, politik, dan etika yang ditetapkan oleh hukum.

• Ketuhanan Yang Maha Esa
• Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
• Persatuan Indonesia
• Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
• Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

• Ketuhanan Yang Maha Esa
• Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
• Persatuan Indonesia
• Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
• Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia