Apa Itu Analisis (analytics) ? Pengertian, Jenis & Contohnya

Analisis (analytics) adalah proses yang melibatkan kumpulan data yang disimpan yang digunakan untuk menghasilkan pengetahuan tentang pasar, produk, atau konsumen untuk digunakan dalam pengambilan keputusan bisnis. Metode analitis secara umum diterapkan dalam dunia bisnis untuk memastikan bahwa biaya dalam proses produksi dapat dikurangi, proses penjualan ditingkatkan, dan keuntungan maksimum dicapai. Analisis dapat melibatkan pengumpulan data kualitatif dan kuantitatif seperti informasi tentang pola perilaku pelanggan, tingkat penjualan, dan biaya. Semua informasi ini kemudian dianalisis untuk menentukan tren dan pola yang dapat membantu perusahaan merancang proses bisnis yang lebih efisien dan efektif.

Jenis - Jenis Analisis (analytics)

  • Analisis Deskriptif: Analisis ini bertujuan untuk mendeskripsikan data yang sudah ada, seperti menghitung jumlah, menghitung rata-rata, mencari nilai maksimal dan minimal, dan lain-lain.
  • Analisis Prensentase: Analisis ini digunakan untuk mengetahui berapa persen perbedaan yang ada dari data yang disajikan.
  • Analisis Korelasi: Analisis ini digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel.
  • Analisis Regresi: Analisis ini digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dan variabel dependen.
  • Analisis Clustering: Analisis ini digunakan untuk menyortir data berdasarkan kesamaan atau kategori.
  • Analisis Asosiatif: Analisis ini digunakan untuk menemukan hubungan antara item atau atribut dalam kumpulan data.
  • Analisis Prediksi: Analisis ini digunakan untuk memprediksi perubahan harga atau pergerakan pasar.

Contoh - Contoh Analisis (analytics)

  • Menganalisis grafik, seperti grafik lalu lintas web, untuk melacak tren atau pola dan menentukan solusi potensial.
  • Menganalisis data pelanggan untuk mencari tahu apa yang mereka cari dan mengambil tindakan untuk merealisasikan hasilnya.
  • Mendokumentasikan pola perilaku bisnis untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
  • Mendapatkan wawasan tentang biaya bisnis.
  • Menganalisis kinerja produk dan membuat keputusan berdasarkan pola atau tren yang terdeteksi.
  • Mengevaluasi tren pasar dan menyesuaikan strategi bisnis berdasarkan hasilnya.